Just another Telkom University Student Blog site

Month: March 2016

Honda Vario Club Depok

HVC Depok,… Apa dan Bagaimana?

 

Depok…ABG sekarang biasanya nyebut Depok itu Jakarta Coret,…. Artinya pinggiran Jakarta,… sebagai tiang penyangga ibukota, Depok maju sangat cepat, bahkan terlalu cepat, akibatnya macet, tata kota yang ga teratur, dll.

 

Denny Damayana,… nama yang bagus, bahkan terlalu bagus dibanding orangnya (huahahahaha… becanda bos),… nyebut nama ini ga bakal lepas dari Abrar ataupun sang bos Adri nyang punya showroom,…. Ngomongin soal kata “bos”, seriously kata ini gw baru bener-bener dapetin ga lama sejak gaul sama orang-orang Abrar Automobil, maknanya ternyata lebih dalem dari apa yang pernah gw denger selama ini, pengungkapan katanya lebih bermakna keakraban, jauh beda dengan bos dalam makna kata “atasan”… terasa lebih dihormati, lebih akrab kalo kita saling ketemuan dan jabat tangan sambil bicara “halo bos, apa kabar?”……. Ok segitu dulu introduksinya, kita “kembali ke laptop”.

 

Sekali lagi bukan soal-menyoal nama Denny yang bakal di”buka” di thread ini, namun peran manusia bersosok “padi” yang satu ini terhadap perkembangan HVC Depok…. Cerita berawal dari suatu sore, kurang lebih jam stengah enam, lagi asyik duduk di gazebo kontrakan yang rada sempit, tiba-tiba di balik saku ada yang bergerak-gerak pas lagi ngeliat cewe’ tetangga sebelah lewat,… ups.. bukan “barang” yang satu itu lo, tapi barang alias HP gw yang bergetar…. Ngelirik nomor di screen hp, 0813111711xx, kayanya gw ga kenal sama nich nomor,… “Halo Bos!!” itu kata-kata pertama yang gw denger,…perkenalan dan bla bla bla… lanjut ke inti pembicaraan soal club Vario di seputaran Depok, saran punya ide, akhirnya disepakati per telepon bakal ngebentuk club Vario Depok di bawah HVC.

Ide bersambut, setelah konfirmasi sama Muis 006, Anton 004 dan Bilal 034 (para perintis HVC asal Depok) Sabtu, 3 Maret 2007, kita rencanain buat nelorin embrio HVC Depok bareng rekan2 Vario Depok lainnya, yang kebetulan dah ada 7 motor sebelumnya yang kumpul-kumpul di Abrar.

 

Flash-back sedikit ke belakang, sebelum sampai ke titik ini, sebenarnya beberapa member HVC asal Depok pernah coba buat saling ketemuan, tanggalnya lupa, tapi sempet kopdar di depan Holland Bakery, waktu itu ada Muis, Anton, Bilal, Rino Anak Meonk, ++ CMIIW yah soal siapa aja yang dating, sempet dapet wejangan juga dari rekan2 DETIC, sebelum akhirnya pulang tanpa komitmen apa-apa mengenai pendirian HVC Depok.

 

Balik ke Abrar,……

Pasca 3 Maret 2007, satu minggu setelahnya, dengan kondisi seadaanya, kita deklarasiin berdirinya HVC Depok, tepat di tanggal 10 jam 10 lewat 10 menit malam.. absensi donk siapa aja yang hadir,… soalnya yang gw inget ada trio kwek-kwek (Muis, Anton, Bilal), Bro Denny, yang kemudian terpilih sebagai Ketua Chapter, Bos Adri, Yudha, Priyo, Jaka dkk dech…..disambut pula dengan dukungan datengnya beberapa rekan-rekan HVC Pusat waktu itu.

 

Lalu……….. seperti kota Depok yang maju pesat, HVC Depok juga berlari terlalu kencang, event-event dan event slalu ada di Depok,… sampai suatu titik jenuh di kepengurusan, Bro Denny secara pribadi mengundurkan diri (ini semua pasti karena si Fathan kecil,… met punya momongan ya bro!!)…. Sempet diskusi sedikit sama Denny soal siapa kira-kira pengganti yang tepat buat gantiin beliau sebagai Ketua Chapter,…. Yudha, ternyata nama itu yang muncul di benak kita berdua, sosok kalem, atletis, seger (buah kali)… yang gw kira cocok BGT buat gantiin Denny….. kepengurusan sampai saat ini berjalan tambah solid dan maju ditangan dingin Bro Yudha (Kapan sih Yud sertijab-nya) ,.. Ok bro ditunggu ide-ide, program-program dan sabetan-sabetannya……

 

(Sekilas HVC Depok, yang punya tambahan, silahkan tambah, yang punya koreksi, silahkan koreksi, yang punya cerita lain, silahkan cerita,..13 Sept 2007-HERKOT)

(https://www.facebook.com/notes/hvc-depok-members-only/sekilas-hvc-depok/265985513467501)

Perkembangan Otomotif

Teknologi otomotif dunia berkembang sangat pesat, mulai dari desain interior ekterior, system kelistrikan, system pengapian, konstruksi mesin dan lain sebagainya telah mengalami perkembangan dan perubahan yang signifikan dari tahun ke tahun. Pada system pengapian motor misalnya dari mulai penggunaan platina, CDI, dan sekarang ECU yang lebih pintar hingga mampu mendeteksi karakter pengguna dan menyesuaikan segala seting yang diperlukan pada motor sesuai dengan karakter pengguna sehingga didapatkan performa maksimal.

Dengan pesatnya perkembangan otomotif dunia hingga saat ini mulai dilakukan riset penggunaan motor listrik pada kendaraan untuk menggantikan mesin konvensional yang selama ini telah menjadi sumber tenaga bagi kendaraan.
Sensasi mengendarai kendaraan listrik mungkin akan terasa berbeda disbanding sensasi mengendarai motor konvensional, motor listrik yang lebih senyap akan menciptakan Susana berkendara tersendiri tentunya dibanding motor konvensional yang meraung raung.

Seperti saat maraknya penjualan motor matik,
Pada awal kemunculan dan penggunaan motor matik mungkin dari pengguna motor atau biker akan merasakan sensasi berbeda  sering ditemui sindrom mencari perseneling untuk oper gigi saat menggunakan motor matic. Karena setelah sekian lama telah terbiasa mengendarai motor manual kemudian menjajal motor matic, kebiasaan atau respon motoric saat mengendarai motor manual masih terbawa dan melekat kuat. Sehingga saat mengendarai motor matic yang notabene hanya menarik  tuas gas hingga tercapai kecepatan yang diharapkan akan terasa kagok atau kaku.

Dalam hal perubahan dari motor manual ke matic mungkin merupakan perubahan yang tidak terlalu mendasar karena kita masih dapat mendengarkan raungan mesin  bensin yang masih termasuk konvensional, terlepas dari fitur atau teknologi yang disematkan kedalamnya tapi secara garis besar atau secara umumnya mesin motor tidak mengalami perubahan secara mendasar.

Perkembangan Teknologi Otomotif

Nahh… bagaimana kalau mesin motor ber-piston yang selama ini kita kenal diganti dengan mesin elektrik.?!
Sensasinya pasti akan sangat berbeda. Mulai dari hilangnya sensasi mengoper gigi tentunya, ditambah lagi hilangnya sensasi raungan suara knalpot yang menggelegar.
Menunggangi motor electric akan terasa senyap sepi, jadi ingat sepeda elektrik yang sempat booming beberapa waktu lalu  wuzzz .. sunyi senyap tanpa suara.
tapi tentu itu hanya masalah kebiasaan saja. Sama seperti fenomena motor matik disaat pertama pemunculannya tentu menuai pro dan kontra. Setelah sekian lama pun akhirnya motor matik dapat diterima dengan baik seiring berjalannya waktu.

Ide Penggunaan motor listrik pada kendaraan telah muncul beberapa tahun lalu dengan dihadirkannya mobil Hybrid yang menggendong dua jenis mesin dengan aliran yang berbeda, yaitu mesin berbahan bakar minyak dan mesin listrik dengan tujuan utama tentu penghematan bahan bakar dan meminimalisir jumlah polusi yang dihasilkan. Tapi tentu kendaraan model ini relative mahal dibanding kendaraan konvensional yang umum saat itu.

Saat ini produsen dunia mulai melirik membangun kendaraan listrik yang 100% free emisi gas buang. Sebut saja Tesla Motors misalnya mampu membangun mobil listrik dengan jangkauan hingga 426Km dalam kondisi baterai penuh, tentu sudah cukup memadai untuk penggunaan sehari-hari. Hanya saja teknologi ini masih sangat mahal untuk dapat bersaing dengan mobil konvensional saat ini.

Walaupun demikian teknologi otomotif dunia sepertinya akan Mengarah kesana mengingat keterbatasan bahanbakar minyak, polusi yang dihasilkan dari kendaraan yang berbahan bakar minyak yang menghasilkan emisi gas buang yang sudah mulai memprihatinkan dan perkembangan teknologi yang sudah memungkinkan terciptanya kendaraan elektrik yang lebih canggih.

Tentu perubahan dari mesin konvensional ke mesin listrik tidak semudah seperti merubah transmisi manual menjadi matik. Banyak hal yang perlu menjadi perhatian, Masalah teknis seperti pembangunan pabrik khusus yang tentu memerlukan investasi yang luar biasa dan masalah non teknis yang meliputi kebijakan politik , ekonomi, sosial dan budaya

Indonesia pun sempat berusaha membangun mobil listrik yang 100% Indonesia. Proyek yang digagas oleh menteri BUMN saat itu yaitu Bapak Dahlan Iskan yang dibantu beberapa teknisi ahli berskala dunia. Dalam proyek ini Bapak Dahlan Iskan rela gaji nya sebagai menteri dipakai demi untuk pengembangan mobil listrik tersebut. Tetapi proyek ini pun akhirnya tidak jelas arahnya, hal ini tentu tidak lepas dari masalah kebijakan pemerintah yang kurang memberikan dukungan untuk pengembangan mobil listrik yang merupakan masalah non teknis dalam upaya pengembangan mobil listrik selain masalah masalah teknis lainnya. Hingga akhirnya salah satu teknisi ahli dalam upaya membangun ‘mobil listrik 100% Indonesia’ memutuskan Hengkang dari Indonesia karena merasa upaya nya dan impiannya untuk mengembangkan mobil listrik di Tanah Air tidak juga menunjukkan titik terang.

Mungkinkah mesin motor konvensional akan ditinggalkan dan digantikan dengan motor listrik?, seperti halnya mesin 2Tak yang sudah mulai ditinggalkan para produsen motor, dan bahkan ajang motoGP pun sudah meninggalkan teknologi mesin 2tak karena menganggap pengembangan teknologinya sudah mentok terlepas dari emisi gas buang mesin 2tak yang lebih tinggi.

(http://www.capuraca.com/2014/08/perkembangan-teknologi-otomotif.html)

Marcomm

Komunikasi pemasaran (bahasa Inggris: marketing communication) adalah sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran mempresentasikan “suara” perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana di mana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.[1]

Komunikasi pemasaran bagi konsumen, dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada konsumen tentang bagaimana dan mengapa suatu produk digunakan, oleh orang macam apa, serta di mana dan kapan. Komunikasi pemasaran berkontribusi pada ekuitas merek dengan menanamkan merek dalam ingatan dan menciptakan citra merek serta emndorong penjualan dan bahkan mempengaruhi nilai pemegang saham.

(https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_pemasaran)

Ilmu Komunikasi

Teori komunikasi adalah satu pandangan dan strategi yang akan membentuk alat dan rangka kerja untuk sesuatu perkara yang hendak dilaksanakan Dalam proses komunikasi teori akan membina bentuk dan kaidah komunikasi yang hendak dibuat. Melalui penulisan ini pejelasan tentang beberapa teori komunikasi akan dibuat.[1] Terdapat dua aspek utama yang dilihat secara tidak langsung dalam bidang ini sebagai satu bidang pengkajian yang baru. Aspek pertama ialah perkembangan dari beberapa sudut atau kejaidian seperti teknologi komunikasi, perindustrian dan politik dunia. Teknologi komunikasi contohnya radio, televisi, telefon, setelit, rangkaian komputer telah menghasilkan ide untuk mengetahui apakah kesan perkembangan teknologi komunikasi terhadap individu, masyarakat dan penduduk disebuah negara. Perkembangan politik dunia, memperlihatkah bagaimana kesan politik terhadap publik sehingga menimbulkan propaganda dan pendapat umum. Seterusnya perkembangan perindustrian seperti perminyakan dan perkapalan menuntut betapa perlunya komunikasi yang berkesan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas agar mencapai maksud atau tujuan organisasi tersebut. Aspek kedua ialah dari sudut kajian di mana para pelajar berminat untuk mengkaji bidang-bidang yang berkaitan dengan komunikasi seperti mereka yang dari bidang psikologi sosial mengkaji penggunaan teknologi baru terhadap kesan tayangan animasi kepada anak-anak , propaganda dan dinamik kelompok. penjelasan atas politik dunia seperti menganalisa propaganda Nazi yang mampu mempengaruhi pendengar sehingga mereka patuh dan bersatu. Selanjutnya kajian awal penyelidik atas perindustrian yang pada separuh abad ke-20 tertuju kepada memenuhi keinginan sektor pemasaran untuk mengetahui komunikasi dengan lebih dekat setelah pengiklanan menunjukan kepentingannya. Oleh karena itu, bidang komunikasi mengambil langkah dan maju kedepan setelah berlakunya pengembangan dari sudut teknologi komunikasi, perindustrian dan politik dunia serta kajian-kajian yang telah dilakukan. Sehingga bidang komunikasi menjadi bidang pengkajian yang baru dan mula diminati oleh banyak orang. Namun, bidang yang menjadi asas kepada bidang komunikasi ialah bidang-bidang sainssosial seperti sosiologi, pendidikan, psikologi sosial, pengurusan, antropologi dan psikologi.

(https://id.wikipedia.org/wiki/Teori_komunikasi)

 

Tentang Saya

haiii….

Perkenalkan nama saya R. Aryo Nurdianto Wijoyo. Saya anak pertama dari dua bersaudara. Saya asli jawa tepatnya dari Madiun kota kecil di wilayah Jawa Timur. Sekarang saya tinggal di kota depok. Sekarang saya sedang menempuh study saya di Telkom University yang berada di bandung. saya mengambil jurusan Ilmu komunikasi dengan konsentrasi di Marketing communication.

Ayah saya adalah seorang Trainer di salah satu perusahaan swasta di Jakarta dan ibu saya bekerja sebagai seorang kasir di perusahaan swasta di jakarta. Adik saya sekarang masih duduk di bangku kelas 2 SMA di jakarta.

sekian yaa perkenalan singkat dari saya 🙂

terima kasih….